RAM merupakan memori yang dapat dibaca dan ditulis. RAM biasanya digunakan untuk menyimpan data atau sering disebut dengan memori data saat program bekerja. Data yang ada pada RAM akan hilang bila datu daya dari RAM dimatikan sehingga RAM hanya dapat digunakan untuk menyimpail data sementara. Sedangakan pendapat berbeda dari pengertian RAM yaitu merupakan memory penyimpanan data yang isinya dapat diubah atau dihapus. Ram biasanya berisi data-data variabel dan register. Data yang tersimpan pada RAM bersifat hilang(volatile) jika catu daya yang terhubung padanya diputuskan atau dimatikan. (Rakhmat setiawan : 2006)
Teknologi RAM dapat dibagi menjadi dua, yaitu statik dan dinamik. RAM
dinamik tersusun oleh sel-sel yang menyimpan data sebagai muatan
listrik pada kapasitor. Ada tidaknya muatan dala sebagai bilangan biner 1
atau 0. Oleh karena itu kapasitor memiliki kecenderungan alami untuk
mengosongkan muatan, RAM dinamik memerlukan pengisian muatan secara periodik untuk memelihara penyimpanan data. Pada RAM statik, nilai biner disimpan menggunakan konfigurasi gatc logika flip – flop. RAM menyimpan data selama aliran daya diberikan padanya.
b.cara kerja Rom
ROM merupakan
memori yang hanya dapat dibaca. Data yang disimpan di ROM tidak akan
hilang meskipun tegangan supply dimatikan dari sifatnya itu maka ROM
sering dipakai untuk menyimpan program. Ada beberapa jenis ROM
diantaranya ROM, PROM, EPROM, dan EEPROM. ROM merupakan memori yang
sudah diprogram oleh pemakai tapi hanya dapat ditulis sekali saja.
Perbedaan RAM dan ROM
PENGERTIAN RAM
Kata
“memory” digunakan untuk mendiskripsikan suatu sirkuit elektronik yang
mampu untuk menampung data dan juga instruksi program. Memory dapat
dibayangkan sebagai suatu ruang kerja bagi komputer dan memory juga
menentukan terhadap ukuran dan jumlah program yang bisa dijalankan dalam
waktu yang sama, sekaligus juga jumlah data yang bisa diproses. Memory
terkadang disebut sebagai primary storage, primary memory, main storage,
main memory, internal storage atau juga random access memory (RAM). Ada
empat macam tipe dari memory komputer, yaitu:
1. random access memory
2. read only memory
3. CMOS memory
4. virtual memory
2. read only memory
3. CMOS memory
4. virtual memory
Memori
berfungsi menyimpan sistim aplikasi, sistem pengendalian, dan data yang
sedang beroperasi atau diolah. Semakin besar kapasitas memori akan
meningkatkan kemapuan komputer tersebut. Memori diukur dengan KB atau
MB.
Random
Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh
para pemakai untuk menyimpan program dan data. Kebanyakan dari RAM
disebut sebagai barang yang volatile. Artinya adalah jika daya listrik
dicabut dari komputer dan komputer tersebu mati, maka semua konten yang
ada di dalam RAM akan segera hilang secara permanen. Karena RAM bersifat
temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media penyimpanan
lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary
storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile,
ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa
tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Beberapa contoh dari
secondary storage ini misalnya adalah magnetic tape, hardisk, magnetic
disk dan juga optical disk.
JENIS-JENIS RAM
Berdasarkan cara kerja:
1. Dynamic RAM (DRAM)
* Fast Page Mode DRAM (FPM DRAM)
* Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
* Synchronous DRAM (SDRAM)
* Rambus DRAM (RDRAM)
* Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
* Untuk video :
1. Video RAM (VRAM)
2. Windows RAM (WRAM)
3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
* Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
* Synchronous DRAM (SDRAM)
* Rambus DRAM (RDRAM)
* Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
* Untuk video :
1. Video RAM (VRAM)
2. Windows RAM (WRAM)
3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
2. Static RAM (SRAM)
Berdasarkan Module:
1.
Single Inline Memory Module (SIMM), Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin.
Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 sehingga 80486 dan
beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC
berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk
mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan
sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM
(dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM
menyimpan bit di dalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai
suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh
beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM
sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia
memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi
digunakan pada komputer akhir-akhir ini.
2. Double Inline Memory Module (DIMM), Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Menyokong 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. dan terdapat dalam dua kecepatan iaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133).
3. RIMM (Rambus), Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
2. Double Inline Memory Module (DIMM), Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Menyokong 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. dan terdapat dalam dua kecepatan iaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133).
3. RIMM (Rambus), Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
Berdasarkan jumlah pin: 30 pin, 72 pin, 168 pin
Berdasarkan kecepatannya (nanosecond)
Terdapat beberapa jenis RAM yang beredar dipasaran hingga saat ini yaitu :
1.
FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory), RAM yang paling pertama
kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard komputer, dimana RAM
ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Memori jenis ini
sudah tidak lagi diproduksi.
2. EDO RAM ( Extended Data Out Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan yang lebih cepat dalam membaca dan mentransfer data dibandingkan dengan RAM biasa. Slot memori untuk EDO – RAM adalah 72 pin. Bentuk EDO-RAM lebih panjang daripada RAM yaitu bentuk Single Inline Memory Modul (SIMM). Memiliki kecepatan lebih dari 66 Mhz
3. BEDO RAM (Burst EDO RAM), RAM yang merupakan pengembangan dari EDO RAM yang memiliki kecepatan lebih dari 66 MHz.
4. SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan setingkat di atas EDO-RAM. Slot memori untuk SD RAM adalah 168 pin. Bentuk SD RAM adalah Dual Inline Memory Modul (DIMM). Memiliki kecepatan di atas 100 MHz.
5. RD RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi, pertama kali digunakan untuk komputer dengan prosesor Pentium 4. Slot Memori untuk RD RAM adalah 184 pin. Bentuk RD RAM adalah Rate Inline Memory Modul (RIMM). Memiliki kecepatan hingga 800 MHz.
6. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi dengan menggandakan kecepatan SD RAM, dan merupakan RAM yang banyak beredar saat ini. RAM jenis ini mengkonsumsi sedikit power listrik. Slot Memori untuk DDR SDRAM adalah 184 pin, bentuknya adalah RIMM.
2. EDO RAM ( Extended Data Out Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan yang lebih cepat dalam membaca dan mentransfer data dibandingkan dengan RAM biasa. Slot memori untuk EDO – RAM adalah 72 pin. Bentuk EDO-RAM lebih panjang daripada RAM yaitu bentuk Single Inline Memory Modul (SIMM). Memiliki kecepatan lebih dari 66 Mhz
3. BEDO RAM (Burst EDO RAM), RAM yang merupakan pengembangan dari EDO RAM yang memiliki kecepatan lebih dari 66 MHz.
4. SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki kemampuan setingkat di atas EDO-RAM. Slot memori untuk SD RAM adalah 168 pin. Bentuk SD RAM adalah Dual Inline Memory Modul (DIMM). Memiliki kecepatan di atas 100 MHz.
5. RD RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi, pertama kali digunakan untuk komputer dengan prosesor Pentium 4. Slot Memori untuk RD RAM adalah 184 pin. Bentuk RD RAM adalah Rate Inline Memory Modul (RIMM). Memiliki kecepatan hingga 800 MHz.
6. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM). RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi dengan menggandakan kecepatan SD RAM, dan merupakan RAM yang banyak beredar saat ini. RAM jenis ini mengkonsumsi sedikit power listrik. Slot Memori untuk DDR SDRAM adalah 184 pin, bentuknya adalah RIMM.
RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip-chip ini mampu untuk menampung:
* data untuk diproses;
* instruksi atau program, untuk memproses data;
* data yang telah diproses dan menunggu untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device;
* instruksi sistem operasi yang mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
* instruksi atau program, untuk memproses data;
* data yang telah diproses dan menunggu untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device;
* instruksi sistem operasi yang mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
Semua
data dan program yang dimasukkan lewat alat input akan disimpan
terlebih dahulu di main memory, khususnya di RAM yang merupakan memori
yang dapat dimasup (di akses), artinya daapt diisi dan diambil isinya
oleh programmer.
Struktur dari RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
1. Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input
2. Program storage, dipakai untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan di proses
3. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan
4. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output
2. Program storage, dipakai untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan di proses
3. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan
4. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output
Input
yang dimasukkan lewat alat input, pertama kali ditampung terlebih
dahulu di input storage, bila input tersebut berbentuk program, maka
dipindahkan ke program storage dan bila berbentik data, akan dipindahkan
ke working storage. Hasil dari pengolahan juga ditampung di working
storage dan hasil yang akan ditampilkan ke alat output dipindahkan ke
output storage.
RAM mempunyai
kemampuan untuk melakukan pengecekan dari data yang disimpannya, yang
disebut dengan istilah parity check. Bila data hilang atau rusak, dapat
diketahui dari sebuah bit tambahan yang disebut dengan parity bit atau
check bit. Untuk mengerti kapasitas dari RAM, maka beberapa terminologi
berikut ini sering digunakan.
*
Bit, yaitu suatu sistem penomoran biner yang mewakili unit terkecil dari
data dalam suatu sistem komputer. Suatu bit hanya terdiri dari dua buah
angka yaitu 1 dan 0. Di dalam komputer, sebuah 0 berarti suatu sinyal
elektronik atau magnetis adalah tiada atau absen, sementara 1 berarti
sebaliknya.
* Byte, yaitu suatu grup dari delapan bit. Sebuah byte mewakili satu karakter, satu digit atau satu nilai. Kapasitas dari memory komputer, atau RAM, dinyatakan di dalam bytes atau sekumpulan dari bytes.
* Byte, yaitu suatu grup dari delapan bit. Sebuah byte mewakili satu karakter, satu digit atau satu nilai. Kapasitas dari memory komputer, atau RAM, dinyatakan di dalam bytes atau sekumpulan dari bytes.
Misalnya 1 byte memory di RAM terdiri dari 8 bit, sebagai parity bit digunakan sebuah bit tambahan, sehingga menjadi 9 bit.
Ada
dua macam cara yang dilakukan oleh parity check, yaitu pengecekan
pariti genap (even parity check) dan pengecekan pariti ganjil (odd
parity check). Even parity check menunjukkan jumlah bit 1 untuk
tiap-tiap bit dalam 1 byte beserta pariti bit harus berjumlah genap
(even), kalau berjumlah ganjil berarti ada kerusakan data. Misalnya
karakter ”C” dalam sistem ASCII 8 bit berbentuk:
Dengan
cara even parity check, pada waktu data ini direkam, parity bit diisi
bit 1 supaya jumlah bit 1 bernilai genap, sebagai berikut:
Pada
waktu data tersebut diambil untuk dipergunakan, maka akan dilakukan
pengecekan terhadapm bit-bitnya. Kalau ada kerusakan bit, misalnya salah
satu bit terganti dari bit 1 menjadi bit 0 atau dari bit 0 menjadi bit
1, maka jumlah bit 1 dalam 1 byte tersebut tidak akan berjumlah genap
dan akan terdeteksi oleh CPU.
Odd
parity check menunjukkan jumlah bit 1 untuk tiap-tiap bit dalam 1 byte
beserta parity bit harus berjumlah ganjil (odd), kalau berjumlah genap
berarti ada kerusakan data. Misalnya karakter ”C” dalam sistem kode
ASCII 8 bit tersebut dengan cara odd parity check seharusnya terekam
sebagai berikut:
Kalau jumlah bit 1 dalam 1 byte tersebut tidak berjumlah ganjil, berarti ada kesalahan data.
PERBEDAAN RAM dan ROM
Read
Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang
berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only
Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh
parapemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
ROM
bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai
hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa
melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi
instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan
komputer secara maksimal.
RAM
berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam
bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada
dimatikan, maka program dan data yang tersimpan akan hilang. ROM
menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat,
sehingga tidak akan mengalami gangguan seandainya aliran listrik
terputus. Isi RAM bisa dihapus oleh pemakai komputer, isi ROM tidak.
Secara
pisik, RAM berbentuk seperti sebuah chip yang sangat kecil, dan saat
ini mampu menyimpan data antara 8 MB hingga 32 GB. Apabila pemakai
komputer ingin menambah kapasitas memory yang dimilikinya, pemakai
tinggal menambahkan chip RAM pada tempat yang telah disediakan
(chip-set).
Jika sebuah PC
dinyalakan, program yang ada didalam ROM segera mencari lokasi yang
digunakan untuk menyimpan operating system apakah terdapat pada disket
ataupun harddisk. Jika diketemukan, maka OS ini segera dipindahkan
kedalam RAM. Tahap ini dikenal sebagai boot-up. Untuk selanjutnya,
program-program aplikasi seperti misalnya: Windows dan lainnya juga
dipindahkan kedalam RAM, dan kini komputer siap digunakan oleh pemakai.
Dengan demikian, semakin besar program-program yang digunakan, semakin besar pula tempat yang harus disediakan oleh RAM.
RAM
terbagi menjadi: Input Area, Program Area, Working Area, Output Area.
ROM biasanya berisi: Program BIOS (Basic Input Output System), program
ini berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antara microprocessor
kekomponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya.
Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa
kondisi yang ada didalam dirinya. Program Linkage/Bootstrap, bertugas
untuk memindahkan operating system yang tersimpan didalam disket untuk
kemudian ditempatkan didalam RAM.
Misalnya,
dengan memberi instruksi “SIMPAN” pada sebuah file MS-Word, maka sinyal
ini segera dikirm ke-operating sistem. OS segera memeriksa apakah file
yang ada benar-benar dapat disimpan, misalnya: nama file sudah benar,
disket yang digunakan tidak dalam posisi “read-only” dan sebagainya.
Jika semua sudah benar, maka OS segera menggerakkan peralatan yang ada
untuk menyimpan file yang bersangkutan dibawah pengawasan BIOS.
1 komentar:
Click here for komentarterima kasih ,,tulisan yang bagus ,,izin copas yah,,
ConversionConversion EmoticonEmoticon